Hasbia
Desa Tino, Indonesia
19% repaid
Name
Hasbia
Member since
January 2015
On-time repayments
19 installments • 21%
My name is Hasbia and I currently live in Tino Village, Tarownag, Jeneponto district. I have a seaweed business which I run with my family, however, my husband died 8 years ago and left me with my daughter. I need to continue the business for fudnign my child's education. I also join seaweed business group, which has helped me a lot because the members help each other, from the cultivation to dry seaweed marketing. The harvest of my seaweed business is not a lot, and the income can only sustain our daily living and my child's education. I want to increase my production but I have not receive any help in term of capital and equipment from the government although the business group submit the proposal every year. Zidisha can be a solution for the capital needed by the people in my area. I hope I can gain trust from the lenders
I would like to propose $100 loan. Under my estimation, I can repay the loan and can buy the equipment. On average, the seaweed farmer can only provide 500 kg seaweed seed. The number is very small because it can only yield 1.5 tons harvest, and 300 kg when it is dried.
the price of seed is 1kg@$0.21 x 500 kg = $120, paid after harvest
Sales prive of dried seaweed 1kg@$0.84x 300 kg = $252
Other expenses sum up to $50
The total cost will be $170, and the income I get every harvest is $82.
I am sure the harvest will increase with additional capital. The main obstacle faces by the seaweed farmer is lack of capital
The loan will be used to buy equipment to support my seaweed business.
The details are :
Small rope : 1kg US$1.5
Big rope 3 kg US$10.2
Seaweed seed 300 kg US$84.02
Hopefully the loan can bring change in the business, increase revenue and improve my family living condition
Show original Bahasa Indonesia
Sebelumnya saya perkenalkan nama saya Hasbia tinggal di Desa Tino Kec. Tarowang Kab. Jeneponto, daerah saya ini berbatasan langsung dengan Kab. Bantaeng. Saya selama ini mempunyai usaha rumput laut yang saya kelolah bersama keluarga. Saya punya lokasi rumput laut tidak terlalu luas, awal pekerjaan ini saya kerjakan bersama suami tapi 8 tahun silam suami saya meninggal dunia dan saya dikaruniai seorang anak perempuan yang sekarang berumur 12 tahun. Saya tetap melanjutkan usaha untuk membiayai kebutuhan hidup keluarga dan untuk membiayai pendidikan anak saya, saya juga bergabung dengan kelompok usaha rumput laut sebagai anggota, karena dengan adanya kelompok usaha ini saya sangat terbantu dalam pekerjaan ini dimana setiap anggota kelompok saling bekerjasama mulai dari awal sampai panen bahkan masing -masing ketua kelompok yang melakukan pemasaran rumput laut kering. Produksi rumput laut saya masih sangat sedikit hasilnya dan hanya cukup untuk biaya kebutuhan hidup dan biaya pendidikan anak. Sebenarnya saya ingin menambah dan meningkatkan jumlah produksi tapi selama ini saya belum pernah dapat bantuan modal atau perlengkapan dari pemerintah bahkan setiap tahun ketua kelompok mengajukan proposal kepemerintah tapi tidak pernah kelompok saya dapat bantuan mengingat anggaran pemerintah juga terbatas apalagi di Kabupaten Jeneponto sekitar kurang lebih 1500 kelompok tani rumput laut. Untuk meminjam saja dibank tidak mudah harus ada jaminan dan pengurusannya rumit, padahal prospek usaha rumput laut sangat menjanjikan dan merupakan komoditas unggulan di Indonesia. Dengan adanya informasi yang saya dapat tentang Zidhisa saya mulai berpikir ini merupakan salah satu solusi dalam mendapatkan modal usaha berupa pinjaman yang selama ini dibutuhkan masyarakat didaerah kami. Saya hanya berharap semoga pengajuan pinjaman saya ini mendapat kepercayaan dari semua pendana di Zidhisa.
Pinjaman yang ingin saya ajukan sesuai dengan ketentuan Zudhisa yaitu awal pinjaman $100. Saya kira dengan pinjaman awal sebesar itu saya mampu untuk mengembalikannya dan bisa membantu membeli alat perlengkapan yang dibutuhkan. Penghasilan saya dalam usaha ini cukup untuk kebutuhan hidup, rata-rata anggota kelompok tani rumput laut hanya mampu menyediakan bibit 500kg. Jumlah ini sangat minim karena hasilnya setelah panen hanya bisa mencapai 1.5ton, setelah kering hanya sekitar 300kg. Jika harga bibit 1kg@$0.24X500kg= $120 sistem pembayaran setelah panen. Harga jual rumput laut kering 1kg @$0.84X300kg =$252, biaya komsumsi dan lain selama pengikatan bibit sekitar $50. Total biaya semua $170 jadi pendapatan yang saya peroleh untuk setiap kali panen sebesar $252-$170 = $82. Jika mendapat tambahan modal usaha saya yakin bisa meningkat lagi. Karena kendala utama petani rumput laut adalah kurangnya permodalan usaha.
Pinjaman sebesar $100 untuk membeli perlengkapan utama dalam usaha rumput laut. Adapun pengadaan dan perlengkapan utama usaha rumput laut seperti Tali kecil dan besar untuk tempat dan mengikat rumput laut adapun harga dari perlengkapan ini adalah :
Tali Kecil 1kg harga $1,5
Tali besar 3Kg harga $10.2
Bibit rumput laut 300kg harga $84.02
Semoga dengan pinjaman modal usaha ini bisa memberikan perubahan dalam meningkatkan pendapatan dan meningkatkan kesejahteraan hidup bagi keluarga saya.
Positive
None
Neutral
None
Negative
None
Project Type
Classic Loan
Disbursed amount
$100.00
Date disbursed
Feb 3, 2015
Repayment status
Late
Projected term
4 months
Ask Hasbia a question about this project, share news and photos of your own, or send a simple note of thanks or inspiration.